GfdlTpWoGUW5TUr7GfM9GfdlGA==

Penerima Raskin di Desa Cabbenge,di Jadikan Pengumpulan Suara

Bone JELAJAHPOS.COM--Pemilihan Kepala desa tidak lama lagi namun persaingan antar calon kian nampak, berbagai permasalahanpun mencuat seperti yang terjadi di desa cabbenge kecamatan dua boccoe kabupaten bone sulawesi selatan

calon sekaligus mantan kepala desa Muh.yasin s.pd di kabarkan menggunakan beras miskin (RASKIN) sebagai alat kampanye untuk pemilihan kepala desa mendatang bahkan dia juga di katakan telah mengancam beberapa masyarakat agar tetap memilihnya sebagai kepala desa di periode mendatang hal ini di sampaikan oleh salah seorang warganya becce (40) dia mengatakan " meski sudah tidak lagi menjabat sebagai Kepala desa namun raskin yang sebelumnya di tempatkan di rumah sekertaris desa di pindahkan ke rumah mantan kepala desa dan lucunya semua masyarakat yang ingin mengambil jatah raskinnya harus menyetor KTP sebagai syarat, jika tidak maka warga tidak akan di beri jatah raskin, ini benar benar aneh " katanya.
Hal serupa juga di ungkapkan oleh seorang warga lainnya zainab (47) dia menambahkan " bahkan kami bersama beberapa warga lainnya juga pernah di ancam begini, kalau saya naik nanti terus saya tau orang yang tidak memilih saya, maka liat saja engka to mapeddi " ujar zhainab menirukan ucapan Muh.Yasin saat itu, menanggapi hal tersebut Muh.Yasin yang di temui di kediamannya membantah hal tersebut menurutnya itu tidak benar dan hanya issu yang sengaja di hembuskan oleh orang yang tidak suka padanya " itu tidak benar ndi, itu hanya issu mungkin ada orang yang tidak suka dengan saya dan mengenai Raskin mungkin masyarakat tidak tau.saya inikan memang pengelolah dan saya punya surat suratnya kok," ujar Muh.Yasin
Sementara itu Pelaksana tugas sementara (PLT) Drs.Andi Sudirman ketika di konfirmasi di kediamannya mengaku tidak tau soal kejadian tersebut namun dia menegaskan akan mencoba membicarakan hal tersebut dengan Muh.Yasin " Saya baru tau soal itu ndi, terimakasih informasinya nanti saya akan coba untuk membicarakan hal ini dengan yang bersangkutan.

Drs.Andi Sudirman ketika di konfirmasi di kediamannya mengaku tidak tau soal kejadian tersebut namun dia menegaskan akan mencoba membicarakan hal tersebut dengan Muh.Yasin " Saya baru tau soal itu ndi, terimakasih informasinya nanti saya akan coba untuk membicarakan hal ini dengan yang bersangkutan, jika benar hal tersebut maka tentu itu akan merugikan dirinya sendiri namun hal ini juga masih perlu kita bicarakan jangan sampai itu hanya issu untuk menjatuhkan dia " katanya.

Laporan : Indra
Editur     : Andi Wahyudi

Type above and press Enter to search.