Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang
Yudhoyono bersama keluarga menyerahkan sapi kurban kepada panitia kurban Masjid
Istiqlal seusai mengikuti shalat Idul Adha di Jakarta, Jumat (26/10/2012). Hari
ini umat Islam di Indonesia merayakan Idul Adha 10 Zulhijjah 1433 H dengan
menyembelih hewan kurban dan membagikannya kepada yang memerlukan.
JELAJAH POS WATAMPONE-
Penyembelihan hewan kurban di Rumah Potong Hewan Masjid Istiqlal, Jumat
(26/10/2012) menjadi tontonan menarik bagi warga. Proses penyembelihan hewan
kurban ini memikat perhatian warga yang sedang berwisata rohani ke Masjid
Istiqlal, Jumat sore.
Warga yang
tertarik menyaksikan prosesi penyembelihan hewan kurban itu bukan hanya warga
pribumi, melainkan juga warga negara asing. Mereka beberapa kali mengabadikan
proses penyembelihan hewan kurban tersebut. Beberapa orang bahkan kaget melihat
beberapa ekor sapi yang tingginya mencapai 2 meter, misalnya hewan kurban dari
Presiden dan Wakil Presiden RI.
"Baru
lihat sapi segede ini. Tadi dengar kabar dari teman, katanya sapi SBY gede
banget, makanya habis main ke Monas saya mampir ke sini," kata Ahmad yang
datang bersama anak dan istrinya.
Selain
penasaran dengan ukuran sapi yang cukup besar, Udin pengunjung lainya mengaku
penasaran, ingin mengetahui proses penyelmbelihan sapi berbobot satu ton
tersebut. "Wah itu kan gede, sudah gitu sapi jantan lagi, gimana cara
nyembelihnya?" kata Udin.
Sekretaris
Badan Pengelola Masjid Istiqlal Subandi mengatakan telah menerima 83 hewan
kurban, termasuk dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden
Boediono. "Rinciannya, 47 ekor sapi dan 36 ekor kambing," ujar
Subandi kepada wartawan di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat.
Hewan-hewan
kurban tersebut akan disembelih sore ini dan dagingnya akan dibagikan pada
Sabtu (27/10/2012) pagi. Subandi menambahkan, tidak ada perubahan metode
pembagian daging kurban. Mekanisme pembagian daging kurban akan dilakukan
seperti biasanya dengan membagikan kupon dulu. Panitia telah menyiapkan 5.000
kupon yang siap dibagikan kepada kaum dhuafa yang membutuhkan.
"Setelah
shalat ashar, kupon akan kita siapkan 5.000, walaupun hal ini sebenarnya sangat
tergantung daging yang kita terima," ujarnya.
Mengenai
prosedur pembagian daging kurban, agar berlangsung tertib, penerima daging
kurban akan diminta mencelupkan jarinya di tinta, seperti saat pemilu.
Pembagian kurban akan dilakukan di halaman belakang Masjid Istiqlal. Di sana
telah disediakan dua tenda dengan 500 kursi di setiap tenda. Satu tenda untuk
pria dan satu tenda untuk wanita. Jadi, penerima daging kurban yang telah
memperoleh kupon menunggu di tenda tersebut.
Setelah
mendapatkan kupon, peserta akan berjalan sejauh 20 meter untuk mengambil daging
kurban. "Jadi, tidak ada orang yang bergerombol dan berdiri untuk
mendapatkan kupon," kata Subandi
Sumber
Kompas