IntIlustrasi
Kepala Polsekta Tamalanrea, Kompol Amiruddin mengatakan, 50 zak gula diamankan bersama dua unit mobil pick up bernomor polisi DD 8502 CB dan pick up berwarna biru DD 8455 AP. Pengemudi mobil yang belum diketahui identitasnya sudah membobol gudang yang telah disita oleh pihak bea dan cukai sejak 2006 lalu itu.
"Saat polisi sampai di lokasi, pengemudi mobil sudah melarikan diri. Kami masih melakukan pengejaran," tuturnya, Senin, 1 April.
Amiruddin mengatakan, pengungkapan upaya pencurian gula sitaan itu berawal dari laporan warga setempat. Warga yang melaporkan pencurian itu mengaku melihat mobil yang berkali-kali mengangkut gula dari dalam gudang.
Hingga siang kemarin, polisi hanya mengamankan 50 zak gula. "Katanya sudah beberapa kali mobilnya mengangkut gula. Saya pikir sudah ada gula yang berhasil dicuri," jelas dia.
Pelaku masuk ke dalam gudang dari tembok yang hampir rubuh. Di tempat itu, tidak ada satpam yang menjaga. Polisi masih melakukan identifikasi pemilik dua mobil pick up itu.
Amiruddin berharap agar pihak bea dan cukai dapat mengerahkan pengamanan di sekitar gudang agar tidak ada lagi pencurian. Kepala Bagian Humas Kanwil Bea dan Cukai Sulsel, Tirto Samudra tidak dapat dikonfirmasi, kemarin.fajar
