JELAJAHOS.COM Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh membeberkan tiga hal yang menjadi poin monitoring dan evaluasi (monev) dalam kurikulum 2013. Pertama mengenai buku, kedua tentang proses pelaksanaan pembelajaran dan ketiga menyangkut kemampuan guru.
Evaluasi terhadap, ujar Nuh, diperlukan agar terdapat perbaikan di periode berikutnya. Sebab buku dalam kurikulum bersifat model yang harus diidealkan dengan tujuan kurikulum.
Sementara untuk guru, kementerian berharap memiliki rapor penilaian seluruh guru. Penilaian dapat diperoleh melalui pelatihan-pelatihan yang sudah dilakukan. Evaluasi, ujar Nuh, juga akan mempersiapkan pendampingan terhadap para guru.
"Pada saat pelaksanaan kami cocokan rapornya dulu, lalu pelaksanaan di lapangan. Lalu kami masukan yang namanya pendampingan. Jadi pendampingan itu dimulai sejak Oktober-Desember," ujarnya di kompleks Kepresidenan, Jakarta, Selasa (17/9).
Sedangkan tahap ketiga untuk kompetensi, para guru akan diukur rasionalitasnya terhadap kurikulum. "Berapa nilainya, terhadap analisis mengajar materinya bagaimana, bagaimana dia menyusun rencana pembelajaran. Itu sudah ada penilaiannya," kata Nuh.
Nuh memperkirakan monitoring dan evaluasi akan rampung pada akhir September. "Nanti akhir September ini sudah dapat hasil monevnya," kata Nuh.
Hingga saat ini aplikasi kurikulum 2013 kata dia bisa berjalan dengan baik dan akan terus dievaluasi.
Trending Now
-
JELAJAHPOS.COM | PANGKEP — Seorang oknum yang mengaku sebagai anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) berinisial M.H alias ANC diduga mel...
-
Wali Pitue (Wali Tujuh) 1)Syekh Yusuf (Toanta Salamaka), 2) Petta Lasinrang (Petta Lolo), 3). Arung Palakka (Petta to malampe'e gem...
-
JELAJAHPOS.COM | SOPPENG - Fakta mengejutkan diungkap Dewan Pendidikan Kabupaten Soppeng. Lembaga ini menyebut ada sekira 30 persen pendidi...
-
JELAJAHPOS.COM | WAJO – Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Lentera Independen Pemerhati Aspirasi Nusantara (LIPAN) Wajo mendesak pemerintah dae...
-
JELAJAHPOS.COM | Kolaka Sulawesi Tenggara || 9 Oktober 2025 Gelombang protes mahasiswa kembali mengguncang Kabupaten Kolaka. Aksi demonstra...