![]() |
Andi Taufan Tiro (ATT) |
"Tolong pak Ahmad kembali kepada jalan yang benar. Kan sangat aneh seorang kader PAN, anggota DPR RI dan Wasekjen DPP Pan yang kemudian diharamkan oleh kader sendiri untuk dipilih," jelas Andi Taufan kepada wartawan di kediamannya, Senin (3/12/2012).
Taufan menjelaskan, DPP PAN tidak pernah mengeluarkan instruksi untuk mematuhi rekomendasi partai guna mendukung salah satu calon Gubernur Sulsel sehingga tidak ada larangan bagi kader untuk berpihak pada salah satu calon. Menurutnya, Ahmad Pasima sudah termasuk melanggar kode etik partai karena mengharamkan untuk mengusung kader untuk kepentingan kader partai lain.
"Ini memang gaya PAN dari tahun ke tahun namun sebagai Wasekjen saya akan meminta DPW untuk melayangkan teguran kepada Ahmad Pasima," terangnya.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel Ahmad Pasima, meminta seluruh kader DPD PAN Bone, untuk tidak mendukung atau memilih calon bupati (cabup) usungan PAN, Taufan Tiro di Pilkada Bone 22 Januari 2013 mendatang.
Imbauan tersebut menyusul sikap Taufan Tiro yang membangkang terhadap keputusan DPP PAN dalam memenangkan Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulsel yang juga akan dilangsungkan 2013 mendatang.
Taufan Tiro dinilai memilih menyosialisasikan pasangan Ilham Arief Sirajuddin - Aziz Qahhar Mudzakkar yang akan menjadi rival Sayang di pilgub. Tidak hanya itu ia menjelaskan bahwa dalam waktu dekat ini akan ada sanksi yang diusulkan kepada DPP PAN terkait hal tersebut.
Dia juga menambahkan, penetapan Taufan Tiro sebagai cabup dari PAN dinilai telah melanggar inkonstitusi partai. Sebab, proses pengusulan anggota DPR RI itu sebagai cabup tidak melibatkan DPW PAN Sulsel.
Sumber :Bp