GfdlTpWoGUW5TUr7GfM9GfdlGA==

Warga Soppeng Tewas, Gantung Diri di Teras Rumanya






JELAJAHPOS.COM Soppeng Warga di gegerkan dengan sesosok laki laki yang gantung diri di terus rumah kebun miliknya di Dusun Masumpu Desa Watu Toa Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng provinsi sulawesi selatan pada Sabtu 1/8/2020 sekits pukul 06.00.

Lanjut identitas mayat tersebut Rustang alias Ruse Bin Muhammad Syam ( 46 ) tahun  yang beralamat di Dusun Masumpu Desa Watutoa Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng 

Di tempat terpisah infomasi dihimpun,sekitar pukul  06.00 wita,salah satu saksi dari pihak korban yang di temukan meninggal dunia setela ia gantung diri yakni,  Amiruddin syam tak lain adalah kakak korban,  mengatakan bahwa korban meninggalkan rumah sekitar pukul 04.30 wita tanpa memberitahukan kepada keluarganya.

Amiruddin syam merupakan kakak kandung korban,tak menyaka kalau adilnya tega menghabiskan nyawanya dengan cara gantung diri

Awalnya pihak kelurga dari korban, menyangka kalau almarhum adilnya keluar untuk melaksanakan shalat subuh di mesjid,  dan lanjut ke kebun miliknya.

Kronologis sebelum korban di temukan tewas gantung diri  ia keluat rumah dengan memakai baju warna biru, akan tetapi korban tak seperti biasanya,  tidak membawa peralatan seperti tas,parang hp sandal,  sehingga saksi merasa curiga dan langsung memanggil pihak keluarganya untuk mencarinya. 

Hal itu diperkuat dengan keterangan saksi Sumardi untuk mencari korban di kebun di Lakatuang Dusun Masumpu Desa Watutoa 

Salah satu saksi yang menemuka korban yang suda tak bernyawa, Ikhwal bahwa  Rustan tewas dengan cara gantung diri menggunakan tali rapiah diteras rumah kebun miliknya .

pihak Keluarga Korban menceritan, kalau korban tersebut memang sudah memcoba bunu diri dangan cara menggorok lehernya sendiri katanya, korban rustan tewas gantung diri akibat memiliki kelainan jiwa

Dari hasil pemeriksaan oleh petugas Puskesmas Tanjonge dan Identifikasi Sat Reskrim Polres Soppeng tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban.

Pihak keluarga ikhlas menerima kejadian tersebut dan bersedia menanda tangani surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi terhadap korban.

Personil Polsek Marioriwawo dan personil identifikasi Polres Soppeng serta piket fungsi polres soppeng dipimpin oleh Kapolsek Marioriwawo IPTU AGUSTINUSTEKO SH dan Kanit Reskrim Marioriwawo IPDA YUNUSLUMANTO SH mendatangi dan melakukan olah TKP.
(@w)