JELAJAHPOS.COM, WATAMPONE—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone diharapkan dapat segera mengatasi permasalahan banjir yang sering terjadi di beberapa titik di dalam kota Kabupaten Bone Provinsi Selatan.
Seperti yang terjadi di Jl. Gunung kelabat kelurahan watampone 28 Maret 2018 sekira pukul 13.00 hingga 17.00 wita.
Banjir yang menggenangi Beberapa titik di kota Watampone mencapai ketinggian sekitar kurang lebih 50 cm, yang terjadi sekitar jam 1-2 lamanya. Tentu saja hal ini mengganggu pengendara jalan dan juga mengkhuatirkan masyarakat setempat. Sampah-sampah pun ber beberan di tenga jalan, Lantaran itu Pemkab Bone diminta oleh masyarakat agar segera mengatasi
permasalahan ancaman banjir.
permasalahan ancaman banjir.
Dikatakan salah seorang warga di Jl gunung kelabat, Mengaku sudah beberapa kali ia menggali saluran tepat di depan rumahnya namum takkunjung bisa mengatasi terus menerus Akibat beberapa saluran Buntu jelasnya. Dan memang di sekitar ini sering banjir dan suda menjadi langganan banjir setiap hujan.
“Namun sayangnya, permasalahan ini belum bisa diatasi dengan baik. Pemda Bone tidak mampu menyelesaikan masalah ini, padahal masalah ini sudah lama. Tiap tahun, apabila musim penghujan tiba, lokasi ini tergenangi air karena saluran air yang kurang baik,” jelasnya kepada jelajahpos.com, rabu 28 maret.
Menurut pantauwan jelajahpos.com sepanjang jalan di gunung kelabat di penuhi sampah-sampah dan kotoran manusia yang bersimpah di tengah jalan. Yang tak jauh dari rumah mantan Bupati Bone A. Idris galigo.
Penulis: Andi Wahyudi