GfdlTpWoGUW5TUr7GfM9GfdlGA==

Penjelasan Dinas Perikanan dan Ketahanan pangan Soal Membuat Kue Lokal Yang Bernilai


JELAJAHPOS.COM SOPPENG Dinas Perikanan dan Ketahanan pangan melaksanakan pelatihan membuat umbi-umbian naik kelas dengan Pie Singkong (membilas Pesing) di Coppo Bukkang Kelurahan Bila Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng,  Kamis 27 Juni 2019.
A. Risman Perikanan Dp4 A. Risman Budiyawan, S.Pi
Kasi Penganekaragaman dan konsumsi pangan melibatkan beberapa Kelompok Wanita tani diantaranya Kelompok Wanita Tani Massumpuloloe dan KWT Mentari.

Ketua kelompok wanita tani  Massumpulolloe Hamriani menyampaikan ucapan terima kasih atas kegiatan ini yang sangat membantu kelompok kami untuk mengembangkan usaha yang  bernilai ekonomis apalagi bahan yang dipakai adalah produk lokal seperti ubi kayu.
Salah satu praktisi ibu Rasdiah mengungkapkan bahwa pembuatan kue ini sangat praktis,  ekonomis tapi punyai nilai jual yang lumayan.
A. Risman mengatakan salah satu tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah  bagaimana cara mengolah pangan lokal kita yang bermutu dan berkualitas seperti singkong ubi kayu.

"Selama ini ubi kayu selalu dibuat ubi goreng atau masakan sup"
Selain itu,  menurut a. Risman produk ini rendah glikemik dibandingkan tepung terigu dan beras,  sehingga lebih sehat dikomsumsi oleh masyarakat umum dan khususnya penderita Diabetes.
Terkait kemudahan membuat bahan ini,  A. Risman menjelaskan sangat mudah cukup Kupas singkong,  kemudian iris iris tipis,  terus direndam kurang lebih delapan jam dengan air bersih,  ditiriskan lalu dijemur diubah menjadi tepung lalu siap diolah menjadi Kue.
Bahkan kue rencana akan dipasarkan bulan juli karena kemasan juga sudah ada.

Kue ini bisa bertahan satu bulan setelah produksi sehingga nilai ekonomisnya juga tinggi.
Berbagai variasi  bisa dibuat seperti pie rasa abon ikan,  pie kacang,  pie rasa coklat krispie.
Sekitar dua Puluh ibu rumah tangga ikut dalam kegiatan ini.(@w)

Type above and press Enter to search.